Laporan Praktikum Fisika
(Getaran Pegas dan Ayunan Sederhana)
A. Tujuan
Mencari hubungan antara periode pegas terhadap
massa beban dan mencari pengaruh massa (m), panjang tali (l) dengan simpangan A
terhadap ayunan suatu bandul sederhana.
B. Dasar teori
Getaran adalah gerakan bolak balik berulang
beraturan (gerak berkala/gerak periodik). Fungsi dari getaran adalah sebagai
penunjuk waktu, pencatat waktu, sinyal masuk pada Hp dan alat pengeras suara.
Selain memiliki fungsi getaran juga ada yang merugikan yaitu diantaranya
getaran pada mesin kendaraan bermotor dan getaran gempa bumi.
Periode adalah waktu yang dibutuhkan suatu benda
untuk bergetar 1 getaran (s). Frekuensi adalah banyaknya getaran suatu benda
yang terjadi setiap 1 detik (Hertz). Secara matematis dapat ditulis,
Pada
bandul, saat bandul di A kecepatannya adalah 0 kemudian menuju ke B terjadi percepatan
sehingga kecepatan bertambah, saat di B kecepatannya maksimum dan percepatan
sama dengan 0, dari B menuju ke C kecepatannya berkurang hingga pada titik C
kecepatan sama dengan 0.
Getaran
benda pada A gaya pulih dipercepat ke kanan, pada B kecepatannya maksimum
sehingga getaran dapat diteruskan hingga C yang akan mengamalami kecepatan sama
dengan 0. Semakin gerakan benda menjauhi B (titik keseimbangan) maka gaya pulih
suatu benda akan semakin besar.
F
sebanding dengan simpangan benda (x : titik keseimbangan), dapat ditulis,
Dimana
k adalah konstanta pegas (kekenyalan pegas N/m).
Pada
gradien grafik nilai konstanta pegas adalah tan α.
Pada
sistem getaran pegas, besaran yang mempengaruhi adalah
1.
Massa Benda,
jika massa benda semakin besar, maka frekuensi getaran (banyak getaran tiap
sekon) akan semakin kecil sehingga benda sulit bergetar.
2.
Konstanta
pegas, jika konstanta pegas semakin besar, maka frekuensi getaran akan semakin
besar sehingga benda mudah bergetar.
Pada
sistem getaran ayunan/bandul, besaran yang mempengaruhi adalah
1.
Panjang tali,
semakin pendek panjang talli maka frekuensi akan semakin besar sehingga waktu
yang dibutuhkan singkat.
2.
Percepatan
gravitasi, jika percepatan gravitasi besar, maka frekuensi semakin besar
sehingga waktu yang dibutuhkan singkat.
C. Alat dan Bahan
·
Dasar statif 1 buah
·
Kaki Statif
Dasar statif
|
·
Batang statif
pendek 1 buah
·
Batang statif panjang 1 buah
·
Balok penahan
Kaki statif
|
·
Beban 50 gr 2 buah
·
Jepit penahan 2 buah
·
Pegas spiral 3 buah
Balok penahan
|
·
Penggaris
Jepit penahan
|
·
Benang
·
Stop watch
D.
Cara
Kerja
A. Getaran
Pegas
a.
Persiapan
Percobaan
1.
Siapkan alat
dan bahan
2.
Rakit statif
sesuai gambar
3.
Pasang balok
penahan pada batang statif
4.
Pasang jepit
penahan pada balok penahan
5.
Gantungkan
pegas spiral pada jepit penahan
b.
Langkah
percobaan
1.
Pasang 1 beban
pada pegas
2.
Tarik beban ke
bawah sejauh ± 2 cm. Dan siapkan stopwatch di tangan.
3.
Lepaskan
bebanbersamaan dengan menekan stopwatch.
4.
Hitung sampai
10 getaran dan tetapt pada saat itu matikan stopwatch, catalah hasil
pengamatan.
5.
Hitung waktu 1
getaran (periode T)
6.
Ulangi langkah
1 sampai 5 dengan simpangan 3 cm.
7.
Ulangi langkah
2 sampai 6 dengan setiap kali menambah 1 beban.
B. Ayunan
Sederhana
a.
Persiapan
percobaan
Setelah seluruh alat dan bahan
dipersiapkan sesuai dengan daftar, maka
1.
Rakit statif
sesuai gambar dan tempatkan ditepi meja.
2.
Pasang balok
penahan pada ujung batang statif dan pasangkan steker poros pada balok penahan.
3.
Ikat beban
dengan tali dan buatlah tanda (menggunakan ball point) pada tali dengan jarak masing-masing
10 cm.
4.
Ikatan tanda
ke 10 pada steker poros, seperti gambar (panjang tali 100 cm dari ujung yang
terikat pada beban)
5.
Siapkan
stopwatch di tangan.
b.
Langkah-langkah
percobaan
1.
Simpangkan
beban sejauh ± 3 cm (simpangan I)
2.
Lepaskan beban
bersamaan dengan menekan stopwatch. Hitung 10 ayunan dan tepat pada hitungan ke
10 matikan stopwatch, catat waktu 10 ayunan tersebut pada tabel. Dari sini
dapat diperoleh periode (waktu untuk 1 ayunan)
3.
Ulangi langkah
1 dan 2 dengan penyimpangan ± 5 cm (simpangan II)
4.
Ulangi langkah
1 sampai 3 dengan penambahan 1 beban.
5.
Ulangi langkah
1 sampai 3 dengan panjang tali berbeda beda sesuai tabel.
E. Hasil
Pengamatan
A. Getaran
Pegas
1.
Tabel hasil
pengamatan
Simpangan
(m)
|
0,02
|
0,03
|
0,02
|
0,03
|
0,02
|
0,03
|
0,02
|
0,03
|
Massa
benda (kg)
|
0,05
|
0,05
|
0,10
|
0,10
|
0,15
|
0,15
|
0,20
|
0,20
|
Waktu
untuk 10 ayunan (s)
|
2,75
|
3,15
|
3,92
|
4,68
|
4,72
|
5,00
|
5,25
|
5,72
|
Periode T
(s)
|
0,275
|
0,315
|
0,392
|
0,468
|
0,472
|
0,5
|
0,525
|
0,575
|
Periode2
T2 (s)
|
0,075625
|
0,099225
|
0,153664
|
0,219024
|
0,222784
|
0,25
|
0,275625
|
0,330625
|
Konstanta
pegas (
|
2,644628099
π2
|
2,015621063
π2
|
2,603082049
π2
|
1,826283878
π2
|
2,693191612
π2
|
2,4
π2
|
2,902494331
π2
|
2,419659735
π2
|
2.
Gambar grafik
hubungan T2 terhadap massa benda (m) untuk simpangan 2 cm dan 3 cm
B. Ayunan
Sederhana
1.
Tabel hasil
pengamatan
Penyimpangan
|
I
|
II
|
I
|
II
|
I
|
II
|
I
|
II
|
I
|
II
|
I
|
II
|
Massa benda (gr)
|
50
|
50
|
100
|
100
|
50
|
50
|
100
|
100
|
50
|
50
|
100
|
100
|
Panjang tali (m)
|
1
|
1
|
1
|
1
|
0,8
|
0,8
|
0,8
|
0,8
|
0,6
|
0,6
|
0,6
|
0,6
|
Waktu 10 ayunan (s)
|
20,44
|
20,22
|
20,54
|
20,46
|
18,08
|
18,00
|
18,45
|
18,66
|
15,99
|
15,96
|
15,82
|
15,78
|
Periode T (s)
|
2,044
|
2,022
|
2,054
|
2,046
|
1,808
|
1,800
|
1,845
|
1,866
|
1,599
|
1,596
|
1,582
|
1,578
|
T2
|
4,18
|
4,09
|
4,22
|
4,19
|
3,27
|
3,24
|
3,4
|
3,48
|
2,56
|
2,55
|
2,5
|
2,49
|
Gravitasi
|
0,96 π2
|
0,98 π2
|
0,95 π2
|
0,96 π2
|
0,98 π2
|
0,99 π2
|
0,94 π2
|
0,92 π2
|
0,94 π2
|
0,94 π2
|
0,96 π2
|
0,96 π2
|
2.
Faktor –
faktor yang mempengaruhi T
a.
Panjang tali,
semakin panjang tali yang digunakan, semakin besar periode bendanya, waktu yang
dibutuhkan untuk mencapai 1 getaran semakin panjang.
b.
Percepatan
gravitasi, semakin besar percepatan gravitasi, maka frekuensi semakin besar
sehingga waktu yang dibutuhkan singkat atau periode semakin kecil.
c.
Massa benda tidak berpengaruh terhadap periode,
karena berdasarkan hasil percobaan diatas, massa yang berbeda dengan panjang
tali yang sama, hanya terdapat sedikit perbedaan waktu.
3.
Sumber –
sumber kesalahan yang ada
Kesalahan
perhitungan mungkin akan sering terjadi dalam percobaan, contoh kesalahan
misalnya pada ketepatan menghidupkan stopwatch yang tidak bersamaan dengan
dilepaskannya beban pada ayunan sederhana, atau panjang tali yang tidak sesuai
dengan ketentuan.
F. Kesimpulan
Pada getaran pegas
massa benda mempengaruhi periode, jika massa benda semakin besar, maka
frekuensi getaran (banyak getaran tiap sekon) akan semakin kecil atau periode
akan semakin besar, sehingga benda sulit bergetar, konstanta pegasnya akan
semakin besar, karena berdasarkan rumus matematisnya, periode berbanding
terbalik dengan konstanta pegas.
Pada ayunan
sederhana, panjang tali mempengaruhi besarnya periode, semakin panjang tali
yang digunakan, semakin besar periode bendanya, waktu yang dibutuhkan mencapai
satu getaran semakin panjang, selain itu percepatan gravitasi juga mempengaruhi
besar peridenya, jika gravitasi semakin kecil maka periodenya semakin besar,
karena berdasarkan rumus matematisnya, periode berbanding terbalik dengan
gravitasi.
Sedangkan massa benda
tidak berpengaruh terhadap periode, karena berdasarkan hasil percobaan diatas,
massa yang berbeda dengan panjang tali yang sama, hanya terdapat sedikit
perbedaan waktu sehingga sedikit terjadi perbedaan periode.
G.
Referensi
Haryadi,
Bambang. 2010. BSE Fisika SMA kelas XI.
Bandung: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Kharisma,
LKS Fisika untuk SMA kelas XI semester 1, penerbit : CV. HaKa MJ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar